Our Manager Is GREAT!!! [2/2] END

Title: Our Manager Is Great

Author: Park Min Mi / @yellove108

Genre: Comedy, Happy, Sad (Maybe)

Lengh: Twoshoot

Rating: +13

Cast: =>

IU – Lee Ji Eun/IU

EXO-K member

And other cast

Annyeong, kali ini saya kembali sama FF GAJE saya, kali ini saya bakalan bikin FF yang bercast pastinya IU my unnie, yang kali ini saya gabungin sama anak anak EXO-K, disini semuanya Cuma rekayasa ya, saya aja ga tau manager EXO-K itu cewe atau cowo dan kalau ada kalimat yang nyinggung dan salah dalam penulisan mohon dimaafkan, dan juga kalo ada bias kalian yang dapat peran kurang baik, jeongmal mianhae, ini Cuma hiburan semata, saya sebenernya ga tega bikin mereka menderita #plak, yaudah deh, gimana ya, penasaran #gak, silahkan dibaca…, no bash and copas

#Chapter 1

“Hahaha… kau ini cantik sekali, kenapa tidak menjadi artis saja, kenapa malah menjadi manager” Tanya kasir itu, Ji Eun menaikkan alisnya, lalu berfikir bagaimana cara dia menjawab pertanyaan yeoja didepannya itu

“Eee… terimakasih, tapi sepertinya aku tidak ada bakat untuk menjadi artis” ucap Ji Eun

“Tapi jika menjadi seorang model saja, kau sudah bisa mungkin” ucap kasir itu

“Hehe gomawoyo, baiklah aku pulang dulu ne, takut mereka marah karna aku terlalu lama diluar” ucap Ji Eun yang dibalas anggukan oleh kasir tersebut

Semua pesanan anak anak EXO sudah ditangan #maksudnya udah dibeli, dan sekarang Ji Eun harus cepat pulang, dia malas jika menggunakan angkutan umum, masalahnya tidak terlalu jauh, jadi dia lebih suka jalan kaki

Saat ingin menyebrang tanpa sepengetahuan Ji Eun ada sebuah mobil yang melaju, sangat cepat, hingga tiba tiba Ji Eun melihat kearah mobil tersebut dan mencoba menghindar, lalu

CCCCCCKKKKIIIIIIIIIIIIIIITTTTTTTTTTT… #suara mobil ngerem *haha

#Chapter 2

Semua orang yang ada disekitar tempat itupun sontak mengalihkan penglihatannya memperhatikan mobil yang sedang mengerem yang suaranya membuat kuping orang lain menjadi sakit

“YA! Nona apa kau bosan hidup huh~” omel sipengendara mobil itu sambil membuka kaca mobilnya, dia memarahi yeoja yang sedang terduduk tidak jauh dari mobilnya

“Ahh mianhae” ucap yeoja itu yang ternyata Ji Eun, ia hanya menunduk sesekali memegangi kakinya yang sakit karna terserempet mobil

“YA! Ahjussi kau itu manusia atau bukan, seharusnya kau meminta maaf padanya, bukan memarahinya” tiba tiba seorang namja membela Ji Eun, Ji Eunpun menoleh pada namja tersebut, namja itu sangat tertutup hingga ia tidak bisa melihat wajahnya

“Jangan ikut campur kau…” ahjussi itu menutup kembali kaca mobilnya lalu melajukan mobilnya meninggalkan Ji Eun yang masih terduduk dijalan itu, semua orangpun menghampiri Ji Eun

“Kau baik baik saja” Tanya namja itu sambil membantu Ji Eun berdiri

“Oh nde… gomawoyo” Ji Eunpun berdiri lalu meninggalkan tempat kejadian itu dan namja itu pastinya, namja itu hanya melihat kepergian Ji Eun yang berjalan dengan pincang karna kaki kanannya mungkin sakit

“Apa kakinya terluka” gumam namja itu, lalu ia pun meninggalkan tempat itu, dan keadaan lalu lintas menjadi normal kembali

Akhirnya Ji Eun pun sampai kedorm EXO-K, ia langsung membuka pintu dorm itu sambil memasukkan beberapa kode rahasia, sebelum memasuki dorm ia menarik nafas panjang dan menghembuskannya perlahan lahan

“Aku pulang” ucap Ji Eun yang mencoba berjalan biasa saja, agar tidak dicurigai

“Ahh noona, kenapa lama sekali” ucap Kai yang memang paling menunggunya

“Ahh mianhae, tadi tempatnya ramai sekali jadi harus mengantri” Ji Eun berbohong “Oh iya ini pesanan kalian, maaf ne aku terlalu lama, membuat kalian tambah kelaparan” lanjutnya sambil memberikan kantong plastic yang berisi makanan

“Waa… makan kajja makan” ucap Sehun tidak sabaran sambil menggesekkan kedua telapak tangannya, Suhopun mengambil pesanannya, D.O juga, Kai juga, Chanyeol juga tapi Baekhyun dia tidak menemukan pesanannya yang ada bukan pesanannya

“YA! Kemana pesananku, kenapa malah ini” protes Baekhyun, sedangkan yang lainnya hanya melihat Baekhyun lalu melanjutkan makannya lagi #ahh oppadeul cuek

“Mwo, apa aku salah beli” Tanya Ji Eun yang baru keluar dari kamar mandi

“Jelas saja kau salah beli, nyatanya pesananku tidak ada, aiiis bagaimana siih kau ini, aku tidak suka makanan ini” ucap Baekhyun yang sedikit kesal sambil membanting lemah makanan itu, Ji Eun dan yang lainnyapun terkejut dengan tingkah Baekhyun

“Hyung, jangan seperti itu, terima saja apa yang ada” ucap Kai menenangkan

“Baiklah, apa perlu aku belikan lagi, aku sungguh minta maaf karna salah membelikanmu” Ji Eunpun bersiap untuk kembali menuju tempat tadi tapi dengan cepat Baekhyun memotongnya

“Tidak perlu, terlalu lama menunggu aku jadi kenyang” ucapnya yang langsung pergi kebalkon, Suhopun berdiri ingin menghampirinya tapi Ji Eun mencegat

“Lanjutkan saja makanmu” ucap Ji Eun yang langsung menghampiri Baekhyun, Suhopun kembali duduk dengan terpaksa ia menyuap makanannya, mereka yang lainnya juga seperti itu tidak dengan Sehun yang semakin lahap, dan kalian tahu pesanan siapa yang paling banyak, jreng jreng pesanan Sehun… #haha gaje

Baekhyun dengan kesalnya duduk dibalkon dorm mereka, Ji Eunpun menghampiri Baekhyun, namun Baekhyun cuek dan berdiri diujung balkon yang dipagari, tingginya sepinggang orang dewasa, Ji Eunpun berdiri disamping Baekhyun

“Mianhae, jeongmal mianhae” ucap Ji Eun lemah, Baekhyun tidak menjawabnya, dia hanya diam “Baekhyun-ssi, mianhae, aku selalu mencari masalah denganmu, aku benar benar tidak tahu kalau aku salah beli, padahal tadi kertas pesanan itu aku serahkan kepelayan itu” jelas Ji Eun dengan jujur

“Kalau memang kau menyerahkan kertas itu, kenapa bisa mereka salah membuatkan makanan” ucap Baekhyun dengan nada tinggi membuat Ji Eun hanya menunduk

“A…aku aku tidak tahu” ucapnya takut, Ji Eun paling takut kalau dimarahi

“Bagaimana kau tidak tahu” omel Baekhyun “Apa kau sengaja huh, membelikanku makanan yang tidak aku suka, apa kau mau balas dendam padaku karna selalu bermasalah denganmu” ucap Baekhyun dengan emosinya

“A…anniyo Baek…” ucap Ji Eun terpotong

“Baiklah, asal kau tahu aku lebih dulu membencimu sebelum kau membenciku, dan aku harap kita tidak akan bertemu lagi” ucap Baekhyun memotong ucapan Ji Eun lalu meninggalkannya sendirian dibalkon, dan saat itu juga untuk pertama kalinya Ji Eun meneteskan air mata, karna pekerjaannya

Baekhyunpun pergi meninggalkan Ji Eun, iapun masuk kedalam kamarnya lalu menutup pintu kamar itu dengan sangat keras, lebih keras dari sebelumnya, membuar mereka yang baru selesai makan menjadi terkejut, dan kasihan D.O waktu itu lagi minum pas mendengan suara keras itu, ia langsung tersedak

“Ada apa lagi ini” ucap Suho yang benar benar bingung, iapun mencoba membuka pintu kamar Baekyeol tapi pintunya dikunci, dan iapun menuju balkon, disana ia melihat Ji Eun yang berdiri sambil menundukkan kepala #mengheningkan cipta ya mbak *bukan bego, Suhopun menghampiri Ji Eun

“Ji Eun-ssi, gwaenchanayo” Tanya Suho yang berdiri disamping Ji Eun sambil memegang pundak sebelak kanan Ji Eun, Ji Eun pun langsung menghapus air matanya

“Gwaenchana” ucapnya bergetar karna menangis, dan juga matanya yang sedikit sembab itu, Suhopun terkejut

“Kau menangis” Tanya Suho, “Apa yang sebenarnya terjadi, beritahu aku” paksa Suho

“Anniyo, bukan masalah besar” ucap Ji Eun mencoba tersenyum “kalian sudah selesai makan” iapun mengalihkan pembicaraan dan meninggalkan Suho sendiri dibalkon

“Noona, kau habis menangis” Tanya Sehun, namun Ji Eun dengan cepat menggeleng, “Lalu matamu” lanjutnya

“Diluar anginnya sangat kencang, mataku jadi kelilipan” bohong Ji Eun, merekapun percaya begitu saja, namun setelah itu Suho bergabung dengan mereka sambil memasang wajah putus asa

“Baiklah, kalian semua beristirahatlah, nanti malam kalian ada pemotretan(?)” ucap Ji Eun yang langsung masuk kekamarnya saat melihat Suho, merekapun menurut

D.O dan Kai, memasuki kamarnya lalu merebahkan tubuh mereka pada ranjang masing masing, Sehun juga begitu, dan tidak lama setelah itu Suho juga, sedangkan Chanyeol ia terus menerus mengetuk pintu kamarnya dengan Baekhyun

“YA! Baekki buka pintunya” ucap Chanyeol, namun tidak ada jawaban, “Aiiis haruskah aku terlibat dalam masalah ini” lanjutnya, dengan terpaksa ia tidur disofa ruang tengah, merebahkan tubuhnya dan memeluk boneka yang ada disana

Sedangkan keadaan dikamar Ji Eun, Ji Eun mengganti jeansnya dengan celana pendeknya, lalu ia melihat kaki kanannya yang sejak tadi membuatnya kesakitan, ia sangat terkejut saat melihat kaki kanannya biru karna kecelakaan tadi

“Aarrgg… sakit sekali” rintih Ji Eun saat menaikkan kakinya keranjangnya, iapun memejamkan matanya mencoba untuk tidur, tapi rasa sakit itu membuatnya tidak bisa tidur “Astaga ini sakit sekali, bagaimana malam ini, aku tidak bisa menemani mereka pemotretan” gerutunya

***

Semua member sudah siap untuk pergi melakukan pemotretan, Ji Eun juga dengan terpaksa ia melangkahkan kakinya yang sakit itu, demi bertanggung jawab dengan pekerjaannya

“Kemana Baekhyun” Tanya Suho pada Chanyeol

“Aiiis aku saja sejak ia membanting pintu aku tidak ada masuk kekamar, aku hanya tidur disofa, padahal aku tidak tahu apa apa, tapi kenapa aku juga terlibat” ucap Chanyeol yang mungkin sebal dengan Baekhyun

“Baekhyun-a, palli keluar, kita harus berangkat untuk pemotretan” ucap Suho sambil mengetuk pintu kamar itu, tapi tidak ada jawaban

“HYUNG PALLI… JANGAN MEMBUANG BUANG WAKTU” teriak D.O karna ia benar benar tidak sabar menunggu Baekhyun yang tidak muncul juga

“YA! CEPAT BUKA PINTUNYA, APA MAU KUDOBRAK, JIKA KAU PUNYA MASALAH JANGAN DIBAWA BAWA DALAM PEKERJAAN KITA, JANGAN MEREPOTKAN” kini Chanyeol yang naik darah dan menggedor pintu kamar itu

“Baekhyun-ssi apa kau tidak pergi” kini Ji Eun yang angkat bicara

“PERGI SAJA KALIAN” teriak Baekhyun dari dalam

“Yang benar saja, kita itu harus hadir semua jika pemotretan” ucap Sehun yang tidak terima “Aiis hyung…” Sehun jadi frustasi karna kelakuan hyungnya yang satu ini

“Yasudah kita berlima saja, biarkan dia menenangkan dirinya” Kaipun mengajak mereka pergi, dengan terpaksa mereka menurut

***

Ji Eun sedang dibuat gila dengan perkerjaannya, ini benar benar menyiksanya “Aarrgg… kenapa semua ini terjadi, aku tidak sanggup” ucap Ji Eun frustasi, tiba tiba ia mengingat ucapan Tn.Lee tadi pagi

“Kenapa kau tidak membawa mereka semua, apa kau mau membuatku rugi” omel Tn.Lee, Ji Eun terus menunduk sambil meminta maaf “Jika kau masih mau menjadi manager mereka, kerja dengan becus, dan ingat jika kau mengulangi kesalahan lagi, maaf kau akan kupecat” ucap Tn.Lee yang membuat Ji Eun terbelalak

“Ya Tuhan, jika memang aku bersalah tolong beritahu aku, aku mohon jangan membuat orang tuaku kecewa padaku” mohon Ji Eun dalam hati, iapun meneteskan air mata lagi, mungkin semenjak kejadian dibalkon itu, Ji Eun jadi sering menangis, tiba tiba pintu kamarnya diketuk tok…tok…tok…

“Suho hyung ingin bicara denganmu” ucap D.O saat Ji Eun sudah membuka pintu, lalu ia pergi kedapur untuk memasak, Ji Eunpun menuruti apa kata D.O, iapun mencari Suho, ternyata namja itu dibalkon

“Apa kau mencariku” Tanya Ji Eun ragu ragu, Suhopun yang awalnya melihat kearah pemandangan didepan kini melihat kearah Ji Eun yang memasang wajah ragu ragu

“Aku ingin bicara denganmu” ucap Suho, Ji Eunpun mendekati Suho dan berdiri disamping namja tersebut, “Apa saja yang kalian bicarakan waktu itu disini” Tanya Suho, Ji Eunpun menatap Suho

“Bukan apa apa, hanya perdebatan biasa” ucap Ji Eun yang terlihat ragu ragu, iapun mencoba tersenyum didepan Suho, Suho hanya menghela nafas berat

“Kau tahukan posisiku disini sebagai apa, dan kau tahu sekecil apapun masalah disini aku harus tahu” ucap Suho mengingatkan Ji Eun, “Jadi kumohon ceritakan padaku” mohonnya, Ji Eunpun terpaksa menceritakan semua itu

Setelah mendengar cerita Ji Eun, Suho benar benar terkejut dengan sikap Baekhyun yang benar benar ada diluar dugaannya “Kenapa dia bisa seperti itu” gumam Suho tidak percaya, Ji Eun hanya menunduk

“Lalu, kenapa tadi pagi Tn.Lee menyuruhmu kegedung, bukankah setiap hari minggu kau tidak kesana” Tanya Suho, Ji Eun hanya menunduk, “Beritahu aku” mohon Suho lagi

“Aku akan dipecat jika melakukan kesalahan lagi” ucap Ji Eun menunduk kini air matanya menetes lagi, Suho benar benar terkejut mendengarnya

“MWO kesalahan apa yang sudah kau perbuat, kau berkerja dengan sangat baik” protes Suho

“Kesalahanku karna aku tidak membawa kalian kepemotretan dengan utuh” ucap Ji Eun menunduk

“Mwo, ini pasti karna Baekhyun tidak datang, aku harus bicara padanya” ucap Suho yang beranjak pergi namun dengan cepat Ji Eun menarik tangan Suho agar ia tidak melakukannya, Suho benar benar tidak tega melihat yeoja menangis seperti ini “Aku harus melakukannya”

“Kumohon jangan beritahu yang lainnya tentang masalah ini, aku mohon cukup kau yang tahu” mohon Ji Eun masih dengan tangisannya, Suhopun kembali dan memeluk Ji Eun dengan sangat lebut, membiarkan yeoja itu menangis dipelukkannya, tanpa mereka sadari ternyata Kai dan D.O melihat semua itu, dan benar benar terkejut

“Suho-ssi” Ji Eunpun melepas pelukkan itu, karna ia benar benar tidak ingin terjadi sebuah kesalahan lagi, Suhopun melepas pelukkan itu

“Oh mianhae” ucap Suho menunduk, Ji Eunpun mengusap air matanya dan pergi meninggalkan Suho sendirian dibalkon, sedangkan Kai dan D.O langsung pergi menjauh agar tidak ketahuan, “Aku terlalu bodoh, benar benar tidak berguna” ucapnya memaki dirinya sendiri

***

“Hyung kemana Ji Eun noona” Tanya Sehun panic, karna tidak menemukan Ji Eun dimanapun, didapur, kamar mandi, balkon dan kamarnya, mereka yang lainnya juga ikut mencarinya

“Hyung memangnya ada masalah apa, kenapa dorm kita jadi suram seperti ini” Tanya Chanyeol yang benar benar bingung dengan sikap Suho dan Ji Eun yang terlihat murung dan canggung

“Aiiis kalian jangan banyak Tanya cepat cari Ji Eun saja” suruh Suho frustasi, mereka yang lainnyapun menurut, namun Chanyeol benar benar penasaran dengan keadaan ini

“Hyung, beritahu kami, bukankah jika ada masalah kita harus menyelesaikan bersama, kenapa kau menutupinya dari kami” ucap Chanyeol tidak terima

“Aiiis asal kalian tahu, Ji Eun diancam akan dipecat, apa kalian puas huh” omel Suho, yang langsung keluar dari dorm, mereka yang lainnyapun menghentikan aktivitas mereka dan terkejut

“Be…benarkah itu” Tanya Sehun kaku, ia benar benar terkejut

Suhopun berkeliaran disekitar apartement mereka, mencari dimana Ji Eun, ia benar benar takut terjadi sesuatu pada yeoja itu, “Aiiis kemana dia” gumam Suho kesal, iapun berlari menuju jalan raya, siapa tahu Ji Eun ada disekitar sana, dan benar ia melihat Ji Eun sedang berdiri mematung disudut jalan

“Ji Eun-ssi” panggil Suho yang berlari menghampiri Ji Eun, Ji Eunpun menengok, wajahnya benar benar kusut, ia sangat tertekan dengan masalah ini, “Kenapa kau ada disini, kajja kita pulang kau pasti belum makan” ajak Suho menarik paksa tangan Ji Eun, namun Ji Eun tidak berkutik dari tempatnya, ia hanya menatap Suho datar, “Kajja” ajak Suho lebut

Saat Ji Eun dan Suho masuk kembali kedorm, semua memberpun mengkhawatirkannya kecuali Baekhyun yang ada dikamarnya, “Kau kemana saja” Tanya Kai khawatir, namun Ji Eun tidak menjawab

“Noona, kenapa kau tidak memberitahu kami, tentang pekerjaanmu” ucap Sehun polos, yang membuat Ji Eun menatap tajam kearah Suho, Suhopun menjadi bingung dan takut

“Kenapa kau memberitahu mereka” ucap Ji Eun lemah bahkan hampir seperti bisikan

“Nde” Suho terkejut

“KENAPA KAU MEMBERITAHU MEREKA” bentak Ji Eun yang langsung terduduk dan menangis sejadi jadinya, mereka benar benar terkejut, khususnya Suho yang dibentak, bahkan Baekhyun didalam kamarpun bisa mendengarnya iapun segera keluar dari kamarnya dan melihatnya, dan betapa terkejunya dia saat melihat Ji Eun dalam keadaan seperti itu

“Ji Eun-ssi, uljima…” ucap Chanyeol mengelus lebut pundak Ji Eun, namun Ji Eun langsung menepisnya dan pergi meninggalkan mereka semua, entah dorongan dari mana Baekhyun mengejar Ji Eun, merekapun hanya bisa membiarkan Baekhyun mengejar Ji Eun

Ji Eun terus berlari sambil menangis, pikirannya sekarang benar benar berantakan, tidak ada bisa ia lakukan dalam keadaan yang benar benar rumit ini, pekerjaannya yang terancam dan masalahnya dengan Baekhyun, Ji Eunpun berlari tanpa melihat kesekeliling, dan tiba tiba

“Ji Eun-ssi awas” teriak seseorang yang langsung menarik Ji Eun kepelukkannya, Ji Eun terkejut namun ia tidak memperdulikan keadaan sekitar, orang yang menolong Ji Eun memelukknya dengan erat, badan Ji Eun bergetar sambil terisak, “Uljima…” ucap orang itu, Baekhyun

“Kajja” Baekhyun menarik Ji Eun membawanya pergi dari tempat itu, dan sesampainya didorm, semua member hanya diam bersembunyi mengintip mereka, “Ji Eun-ssi mianhae, karnaku semua masalah ini menimpamu, aku akan bertanggung jawab” ucap Baekhyun

“Tidak perlu, semua sudah terjadi, lagipula bukankah kau membenciku, kenapa kau mau menolongku” ucap Ji Eun yang masih dengan emosinya, air matanya terus saja mengalir walau ia sudah menyekanya

“Ji Eun-ssi, aku salah berucap, kau tahu saat itu aku benar benar sedang emosi, akupun mengeluarkan kalimat yang tidak ada difikiranku” ucap Baekhyun mencoba menjelaskan, Ji Eun tidak menjawab, “Jika kau ingin masalah ini cepat selesai, maafkan aku, aku benar benar mengaku salah, maafkan aku” mohon Baekhyun sampai berlutut didepan Ji Eun

“YA! MICHYEOSSEOYO” bentak Ji Eun saat Baekhyun berlutut didepannya

“Nde, aku memang gila, aku gila karna aku telah membuatmu seperti ini, maafkan aku” mohon Baekhyun yang masih berlutut, Ji Eun benar benar geram

“YA! NEO…” teriak Ji Eun terhenti, tiba tiba ia merasakan kalau kepalanya sakit, sangat sakit dan tiba tiba saja ia jatuh kelantai tak sadarkan diri, Baekhyun yang melihat Ji Eun terbaring disampingnya, ia langsung panic

“Ji Eun-ssi, Ji Eun-ssi gwaenchanayo” ucap Baekhyun yang menepuk lemah pipi Ji Eun, sontak saja member yang lainnya panic dan bergabung dengan Baekhyun

“Kajja bawa dia keRS” ucap Suho yang memberikan tindakan langsung, Baekhyunpun membopong Ji Eun dan membawanya menuju mobil, sesampainya diRS Ji Eun langsung dibawa ke UGD, semua member benar benar khawatir, terpaksa Suho menelepon Tn.Lee

“MWO MASUK RS” kejut Tn.Lee diruangannya saat menerima telepon dari Suho yang mengabarkan kalau Ji Eun masuk RS, iapun langsung datang menuju RS yang telah disebutkan Suho ditelepon

“Kenapa ini semua bisa terjadi” Tanya Tn.Lee pada mereka saat sudah berada diRS

“Mollayo” jawab Sehun, dokterpun keluar dari ruangan UGD, “Dokter” panggil Sehun yang menghentikan langkah dokter itu, “Bagaimana” Tanya Suho

“Dia baik baik saja, hanya saja dia sters karna terlalu banyak fikiran, dan membuatnya menjadi tertekan” jelas dokter, mereka semua mengangguk dan masuk kedalam, dokterpun pergi keruangannya

Sesampainya didalam Tn.Lee dan EXO-K melihat Ji Eun yang wajahnya begitu pucat, Suhopun menarik kursi yang berada didekat ranjang itu lalu mendudukinya, Tn.Lee dan yang lainnya duduk disofa ruang rawat itu sambil berbincang bincang menunggu Ji Eun sadar

Sudah berjam jam member EXO-K menunggu Ji Eun sadar, namun yeoja itu belum sadarkan diri juga, dan mereka memutuskan untuk pulang dulu, Tn.Lee juga ikut pulang, setelah ruangan itu benar benar kosong lebih tepatnya tidak ada yang menunggui Ji Eun, Ji Eunpun membuka matanya

“Mereka sudah pergi” gumamnya sambil melihat sekeliling ruangan, ternyata Ji Eun sudah sadar dari tadi tapi ternyata ia hanya pura pura belum sadar, iapun turun dari ranjang RS itu, lalu melepas infusan yang melekat ditangannya, “Aw” rintihnya, lalu ia diam diam keluar dari ruangan itu, Ji Eun mau kabur

Sedangkan suasana didorm EXO-K, mereka semua terlihat sedih, lelah dan kecewa, baru kali ini selama mereka menjadi artis mereka menghadapi masalah yang cukup serius ini

“Kalian ingin makan apa, aku akan memasak” ucap D.O berdiri bersiap menuju dapur

“Aku tidak makan hyung, tiba tiba aku tidak nafsu makan” tutur Sehun dengan polosnya, mereka yang lainnya juga tidak mau makan, D.O hanya menghela nafas, sebenarnya ia juga tidak nafsu ingin memasak makanan untuk mereka, tapi demi menjalankan tanggung jawab ia terpaksa, beberapa saat hening

“Kita makan dulu, baru kita kembali keRS, kita harus meminta maaf pada Ji Eun” ucap Suho yang memecahkan keheningan, D.O pun bangkit menuju dapur bersiap siap untuk memasak

“Tapi hyung, bukankah yang bersalah itu Baekhyun, kenapa harus kita semua yang minta maaf” ucap Chanyeol tidak terima #aiiis oppaku ini jual mahal banget

“Bagaimanapun juga Baekhyun itu member EXO-K dan kita semua adalah EXO-K, jadi siapapun yang bersalah semua kena” ucap Suho yang pergi kedapur membantu D.O memasak

Malam haripun tiba, member EXO-K bersiap siap untuk kembali keRS menjenguk Ji Eun, siapa tahu yeoja itu sudah sadar, diperjalanan mereka benar benar gugup ingin berbicara apa jika didepan Ji Eun, Chanyeol sampai belajar ngomong selama didalam mobil

“Ji Eun-ssi maafkan kami, kami tahu kami salah…” ucap Chanyeol bergaya dengan wajah bersalahnya, “Aiis tidak bagus, hmm… Ji Eun-ssi mianhae, kami sudah berbuat salah padamu… aiiis kenapa meminta maaf saja susah” Chanyeol sampai frustasi, iapun sampai mengacak rambutnya sendiri

“Minta maaf itu tidak susah hyung, Cuma kau saja yang membuatnya menjadi susah” ucap Kai yang duduk santai disamping Chanyeol, Sehun yang duduk dipojokkanpun mengangguk setuju dengan ucapan Kai

Sesampainya diRS, member EXO-Kpun langsung menuju ruangan dimana Ji Eun dirawat, wajah Baekhyun benar benar gugup, ia takut jika Ji Eun tidak memaafkannya lagi, sesampainya didalam ruangan itu, mereka sama sekali tidak menemukan Ji Eun, langsung saja mereka menemui perawat yang mengurus Ji Eun tadi siang

“Apa kau tahu pasien bernama Lee Ji Eun kemana, dia tidak ada diruangannya” Tanya Suho pada parawat yang ada didepannya itu, perawat itu terkejut

“Tadi sore, tidak lama setelah kalian pulang, Nn.Lee sadar dan dia bilang dia ingin jalan jalan disekitar RS, saya fikir salah satu diantara kalian masih bersamanya” ucap perawat itu bingung

“Jadi, maksudnya Ji Eun noona kabur” ucap Sehun, mereka yang lainnya terkejut, merekapun berpencar disekitar RS, mencari keberadaan Ji Eun, dan mereka juga sudah meminta bantuan dari pihak RS untuk membantu mencari Ji Eun, namun mereka tidak menemukannya

“Ji Eun-ssi kumohon angkat…” ucap Suho yang berlari mengelilingi RS sambil menghubungi nomor Ji Eun, namun nihil panggilannya tidak diangkat sama sekali

Sudah ± 1 jam mereka mengelilingi RS yang begitu besar, tapi tidak sedikitpun mereka melihat bayangan seorang Ji Eun, dan mereka memutuskan untuk pergi kegedung SM membicarakannya pada Tn.Lee dan pihak yang terlibat(?)

Semua sudah diceritakan sedetail detailnya pada Tn.Lee, dan pihak agensi akan mencari jalan keluar agar Ji Eun bisa ditemukan dan masalah mereka selesai, merekapun kembali kedorm

Keesokan harinya #ceritanya dipercepat aja ya, soalnya kalo dibikin panjang pasti nanti jadi chapter bukan TwoShoot soalnya author ini kalo bertele tele paling jago, jadi gausah aja ya *ditabok readers

D.O membuka pintu dorm yang entah tiba tiba ada tamu yang datang, iapun melihat siapa yang datang dan ternyata manager hyung mereka, ya walaupun bukan manager lagi tapi mereka masih memanggilnya manager hyung

“Hyung” kejut D.O, “Oh kajja masuk dulu” D.O pun mempersilahkan manager hyungnya masuk lalu menyuruhnya duduk, tidak lama Suho datang bergabung dengan mereka

“Oh hyung ada apa… tumben sekali kau datang, kenapa tidak mengabari dulu ketika mau datang” ucap Suho terlihat tenang seperti tidak terjadi apa apa

“Bagaimana keadaan kalian” Tanya manager hyung

“Baik hyung, kami semua baik baik saja” ucap D.O seakan menutupi sesuatu

“Dimana yang lainnya” Tanya manager hyung lagi

“Sehun masih tidur, Kai sedang mandi, Chanyeol dan Baekhyun ada dikamarnya” jelas D.O, “Lalu Ji Eun…” ucap D.O menggantung ucapannya seketika wajahnya menjadi sedih lagi

“Apa kalian sedang ada masalah dengannya” tiba tiba manager hyung membuat Suho dan D.O terkejut, mereka hanya saling pandang bingung ingin memulai dari mana, “Aku tahu kalian sekarang sedang mencari keberadaan Ji Eun” lanjutnya

“Mwo, hyung kau tahu kalau Ji Eun pergi, apa pihak agensi menghubungimu” ucap Suho

“Anniyo, hanya saja semalam Ji Eun datang ke apartementku” jelas manager hyung, secara bersamaan Sehun, Baekhyun, dan Chanyeol keluar dari kamar mereka, Kai juga baru keluar dari kamar mandi dan langsung bergabung dengan mereka

“MWO” kejut mereka semua, “Lalu sekarang dia ada dimana, apa masih diapartementmu” Tanya Baekhyun panic, antara senang dan sedih

“Nde, dia masih diapartementku bersama adikku” jelas manager hyung, #ceritanya manager hyung ini tinggal sama adiknya, adeknya itu yeoja seumuran dengan Suho

“Hyung kami akan menjemputnya” ucap Chanyeol bersiap siap, namun manager hyung langsung mencegatnya

“Andwae” ucap manager hyung, mereka semua terkejut, “Jangan lakukan itu sekarang, kalian tahu, dia sangat tertekan saat ini, biarkan dia menenangkan dirinya diapartementku, adikku bisa mengurusnya” lanjutnya

“Hyung kami sangat merepotkanmu, mianhae hyung, karna masalah ini kau sampai terikut” ucap Kai menunduk menyesal

“Gwaenchana, selama aku masih bisa membantu aku akan melakukan yang aku bisa lakukan” jelas manager hyung, “Hh… baiklah aku datang kesini hanya ingin memberitahu kalian, sekalian ingin melihat ruangan yang sangat aku rindukan ini, tidak ada yang berubah, hanya saja terlihat lebih rapi” ucap manager hyung

“Kau hanya merindukan dorm kami, kami tidak kau rindukan” ucap Sehun protes tidak terima

“Hahaha tentu saja aku merindukan dongsaengdeulku yang sekarang sudah sangat terkenal” ucap manager hyung sambil sedikit menyenggol Baekhyun yang sejak tadi masih berdiam diri

***

Keesokkan harinya semua artis SM sedang sibuk sibuknya dengan jadwal latihan mereka, begitu juga dengan EXO-K, namun kali ini mereka terlihat tidak bersemangat, hari ini jadwal Chanyeol untuk membeli minuman untuk yang lainnya

Chanyeolpun berjalan menuju pintu keluar dari gedung besar itu, tapi ditengah perjalanan ia melihat sosok yeoja yang benar benar mereka butuhkan, Chanyeolpun berlari mengejar sosok itu

“Ji Eun-ssi” panggil Chanyeol, yeoja itupun menghentikan langkahnya dan menghadap kesumber suara, ia terkejut dengan namja yang sekarang sudah berada didepannya

“Wae” Tanya Ji Eun mencoba bersikap dingin

“Kau kenapa kabur dari RS huh, kau tahu kami semua sangat menghawatirkanmu” omel Chanyeol, “Aiis mianhae, kumohon maafkan kami semua dan kembalilah kedorm, kami sangat membutuhkanmu” kali ini nada bicara Chanyeol lebih lembut

“Kenapa kau berkeliaran disini” ucap Ji Eun tidak menanggapi ucapan Chanyeol

“Hari ini jadwalku membeli minum” jelas Chanyeol

“Oh pergilah” suruh Ji Eun lalu membalikkan badannya dan berjalan menjauh meninggalkan Chanyeol, namja itu hanya menghela nafas berat

“Hyung kau lama sekali, kami hampir mati kehausan menunggumu” omel Sehun pada Chanyeol yang masuk dengan wajah kecewanya, iapun meletakkan beliannya itu, biasanya ia langsung mengambil jatahnya namun kini ia hanya duduk termenung

“Tadi aku bertemu dengan Ji Eun” ucap Chanyeol tiba tiba, semua member benar benar terkejut, dan lebih parahnya Kai yang masih minum itu langsung menyemburkan air yang baru masuk kemulutnya sedangkan Sehun yang melihatnya tertawa ngakak sampai tersedak #aduuuh oppa lagi serius nih jangan ngelawak

“Lalu apa yang kalian lakukan” Tanya D.O dengan pertanyaan yang kurang tepat

“Aku meminta maaf padanya tapi dia tidak menanggapi ucapanku, sikapnya sangat dingin lebih dingin daripada Jessica noona” jelas Chanyeol

“Kau… dimana kalian bertemu” Tanya Baekhyun

“Digedung ini” ucap Chanyeol lagi, Suho yang baru saja kembali dari toilet itu baru memegang kenop pintu ruang latihan itu langsung mengurungkan niatnya untuk bergabung dengan member lainnya ia langsung pergi keruangan Tn.Lee

Sesampainya disana ia melihat Ji Eun dengan Tn.Lee sedang berbincang, mereka terlihat sangat serius, tidak lama setelah itu Ji Eun keluar, Suhopun langsung menarik tangan Ji Eun membawa yeoja itu pergi ketempat yang aman untuk berbicara serius, “YA” bentak Ji Eun yang langsung melepaskan genggaman kuat dari Suho itu

“Kenapa kau membawaku kesini” ucap Ji Eun dingin

“Mianhae, jeongmal mianhae, kumohon kembalilah kedorm kami, kami sangat membutuhkanmu” ucap Suho menunduk, “Aku tahu aku terlalu lantang, berbicara seenaknya, tapi aku benar benar tidak tahu harus bagaimana lagi, aku tidak sanggup mengurusi mereka tanpa bantuanmu” ucap Suho yang matanya berkaca kaca, Ji Eun hanya menatap datar Suho

“Aku harus pergi” ucap Ji Eun datar, iapun berjalan meninggalkan Suho

“Aku fikir kau yeoja yang berbeda dengan yeoja yeoja lainnya, aku fikir kau sangat baik dan bisa mengerti kami, tapi kenapa memaafkan saja kau sulit” ucap Suho yang terbawa emosi, Ji Eun membalikkan badannya dan menatap tajam kedua mata Suho, Suho juga membalas tatapan tajam itu

“Aku fikir kau berbeda dengan mereka, tapi ternyata kau sama saja” ucap Ji Eun dingin, “Bukankah kemauan kalian itu aku pergi dari kehidupan kalian, tapi kenapa saat aku ingin melakukannya kalian malah mencegahku” omel Ji Eun, kini matanya berkaca kaca, Suho hanya bisa menatap sendu yeoja didepannya

“Kau salah, kami bahkan tidak ingin jika kau pergi meninggalkan kami” ucap Suho, “Kumohon tetaplah menjadi manager kami” mohon Suho yang hampir berlutut didepan Ji Eun

“Percuma jika kau melakukannya, aku sekarang bukanlah manager kalian lagi” ucap Ji Eun yang sukses membuat Suho tidak jadi berlutut, “Aku sudah mengundurkan diri, kalian akan mendapatkan manager yang lebih baik dariku” ucap Ji Eun yang berjalan meninggalkan Suho, saat itu juga air matanya menetes

***

Hari ini Ji Eun hanya bermalas malasan, iapun memutuskan untuk pergi keluar menghirup udara segar yang mungkin bisa membuatnya sedikit tenang, saat sedang asik melihat keluar café tersebut dengan dinding trasnparan, tiba tiba seorang namja dengan penampilan misterius duduk didepan Ji Eun

“Apa aku boleh duduk disini” Tanya namja itu

“Maaf bukankah disini masih banyak kursi yang kosong, kenapa kau malah mau duduk satu meja denganku” bingung Ji Eun

“Apa kau tidak menyesal jika mengusirku” ucap namja itu

“Mwo, menyesal, jelas saja tidak” ucap Ji Eun yakin, namja itupun perlahan membuka syal yang sedari tadi menutupi setengah wajahnya dan ia membuka topinya, Ji Eun terkejut melihat namja itu

“Apa kau masih mau mengusirku” goda namja itu, Kyuhyun

“Mwo, kenapa kau bisa ada disini, sendiri, apa tidak takut jika ada yang melihatmu, diluar berbahaya Kyuhyun-ssi” ucap Ji Eun yang mulutnya langsung dibekap Kyuhyun karna beberapa pelanggan melihat kearah mereka

“Jangan nyaring nyaring nona Lee, kau benar benar ingin membuatku dalam bahaya” ucap Kyuhyun pelan, iapun melepaskan bekapan itu, lalu duduk santai didepan Ji Eun

“Aiiis” kesal Ji Eun

“Bagaimana keadaanmu, kau sudah sembuh, lalu keadaan kakimu” Tanya Kyuhyun, Ji Eun menatap tajam kearah Kyuhyun namja itu malah membalas dengan tatapan evilnya

“Kau… apa kau orang yang waktu itu menolongku” selidik Ji Eun, “Kenapa kau bisa tahu kalau kakiku sempat cidera, member EXO-K saja tidak ada yang tahu” lanjutnya, Kyuhyun hanya cengengesan, “Oh gomawoyo” ucap Ji Eun

“Apa benar kau mengundurkan diri menjadi manager EXO-K, padahal menurutku itu adalah keberuntungan untukmu, kau itu yeoja menjadi manager kumpulan namja yang sedang menjadi bintang bersinar itu” ucap Kyuhyun

“Itu pendapatmu, aku bukanlah yeoja seperti yeoja diluar sana yang akan berteriak histeris jika melihat idol namja sekalipun dia idolaku” ucap Ji Eun, Kyuhyunpun memberikan tatapan mengejeknya

“Lalu setelah ini kau akan bagaimana” Tanya Kyuhyun dengan tampang sok imutnya

“Entahlah, aku juga masih bingung, mungkin aku akan kembali ke Busan” ucap Ji Eun

“Jika di Busan kau kerja apa”

“Aku juga tidak tahu, aku ini baru lulus SMA” jelas Ji Eun, Kyuhyun terkejut

“Jinjayo, pantas saja dari wajahmu kau itu terlihat lebih muda daripada aku”

“Bodoh” ucap Ji Eun, Kyuhyun langsung memberi tatapan membunuhnya yang membuat Ji Eun begidik ketakutan

***

Hari ini adalah hari terkahir Ji Eun di Seoul, hari ini ia akan kembali ke Busan, menjalani hidup seperti sebelum ia bertemu dengan ke-6 namja yang sudah membuatnya tahu bagaimana hidup sebenarnya

“Permisi, apa aku boleh duduk disampingmu” ucap seorang namja yang menunggu jawaban dari Ji Eun, Ji Eun hanya mengangguk tanpa melihat namja itu, namja itu duduk disamping Ji Eun, “Apa kau akan pulang ke Busan” Tanya namja itu yang membuat Ji Eun melihat siapa orang itu

“Baekhyun-ssi” kejut Ji Eun, “Kenapa kau ada disini”

“Kenapa, apa tidak boleh bukankah ini tempat umum” Baekhyun membela diri

“Kau mengikutiku huh” tuduh Ji Eun

“Anniyo” Baekhyun membela diri, Ji Eunpun menghentikan bus itu, dan turun, Baekhyunpun mengikutinya, “Katanya kau mau pulang ke Busan, tapi kenapa turun” Tanya Baekhyun

“Aku tidak akan pulang jika kau masih mengikutiku” omel Ji Eun

“Ji Eun-ssi, mianhae, maafkan kami semua, kami sudah membuatmu seperti ini, tetaplah bersama kami, kami janji kami akan memberikan yang terbaik untukmu” ucap Baekhyun memohon

“Seharusnya kalian memberikan yang terbaik untuk keluarga dan fans kalian bukan aku” ucap Ji Eun dingin

“Tapi bagi kami kau adalah keluarga kami, keluarga SM dan orang yang sangat kami sayangi, kumohon aku berjanji tidak akan mengulanginya lagi” ucap Baekhyun memohon dengan wajah kasihannya #aduuh imut banget pasti

“Bohong, kau tidak akan berubah” cela Ji Eun

“Bagaimana kau tahu kalau kau tidak memberiku kesempatan untuk mengubah sikap burukku ini, kumohon kembalilah bersama kami, kau tahu aku mengikutimu sampai disini karna Kyuhyun hyung yang memberitahuku kalau kau hari ini akan ke Busan, dan aku rela bolos latihan demi menghentikanmu” jelas Baekhyun panjang lebar, Ji Eun menatap kedua mata namja didepannya, “Kumohon” lanjutnya

“Satu minggu aku bersama kalian, tapi jika kau benar benar belum berubah aku akan pulang, ara” ucap Ji Eun santai, Baekhyun langsung memeluk Ji Eun, “YA lepaskan aku bodoh, ini tempat umum” omel Ji Eun

“Hehe mianhae, aku terlalu senang, kajja kita pulang, pasti yang lainnya sangat senang” ucap Baekhyun yang membawa koper Ji Eun, Ji Eun hanya mengikuti Baekhyun dari belakang

Sesampainya di dorm

“Annyeonghasseo, Byun Baekhyun pulang bersama manager Lee Ji Eun” ucap Baekhyun girang, yang lainnya langsung menghampiri Baekhyun dan Ji Eun

“Noona, akhirnya kau kembali juga, ini seperti mimpi” ucap Sehun, yang lainnya sangat senang dengan kembalinya Ji Eun dikehidupan mereka

***

“Bagaimana latihan hari ini” Tanya Ji Eun yang baru masuk kedalam ruang latihan member EXO, sambil membawa minuman yang sangat banyak, karna disini juga ada EXO-M

“Melelahkan” jujur Sehun yang langsung mengambil minum, Ji Eun hanya tersenyum, tiba tiba ponsel Ji Eun berbunyi ada pembertahuan di twitter-nya, sedangkan member yang lainnya hanya tersenyum melihat Ji Eun terkejut melihat ponselnya

“Kenapa banyak sekali” gumam Ji Eun

“Kami yang mengundang mereka” ucap Luhan, Ji Eun menatap mereka semua dengan bingung, tiba tiba semua member langsung menyanyikan lagu selamat ulangtahun, Ji Eun benar benar terkejut, hari ini ulang tahunnya, ia bahkan lupa jika tidak ada yang mengucapkannya ditwitter-nya, dan tiba tiba omma, appa dan namdongsaeng Ji Eun datang ikut bergabung diruangan itu sambil membawa kue tart yang lumayan besar

“Omma, appa, nae namdongsaeng” Ji Eun langsung memeluk keluarganya yang sangat ia rindukan itu, tidak lama setelah itu member Super Junior juga ikut bergabung, #ruangannya mulai sempit *oops

Mereka semua mengucapkan selamat kepada Ji Eun, sedari tadi Ji Eun tidak berhenti menangis karna terlalu bahagia, “Gomawoyo, aku tidak menyangka akan seperti ini” ucap Ji Eun, yang lainnya hanya tersenyum

“Hyungdeul kalian tahu tidak jika Ji Eun noona itu ELF” tutur adik Ji Eun dengan polosnya tepat didepan member SUJU, Ji Eun terkejut dan langsung membekap mulut adiknya

“Ahh jeongmalyo, siapa biasmu, apa aku” ucap Shindong dengan PD-nya, Ji Eun hanya tertawa mendengarnya, yang lainnya juga ikut tertawa, selesai acara sederhana itu, orang tua Ji Eun langsung pamit pulang ke Busan, karna mereka tidak bisa berlama lama disini

“Omma, appa, nae dongsaeng gomawoyo, kalian sudah datang kesini, mianhae aku tidak bisa mengantarkan kalian” ucap Ji Eun, omma dan appanya memeluk anak yeoja tersayangnya itu

“Nde, gwaenchanayo, kami bisa pulang sendiri, jaga dirimu baik baik ne, jangan sungkan untuk menelepon kami” ucap appa-nya yang diangguki oleh adiknya

“Nde, hati hati” ucap Ji Eun

***

Besok EXO akan comeback dengan first album mereka yang bertakjub XOXO, Ji Eun malam ini sedang dibuat gila dengan jadwal mereka yang melunjak menjadi sangat padat

“Apa kalian sudah makan” Tanya Ji Eun, mereka semua menggeleng sambil menunjukkan tampang seperti anak kecil #pasti imut, aku mau liat, “Baiklah aku akan memasak untuk kalian semua” Ji Eun bergegas menuju dapur

Makanan sudah tersaji dengan rapi dan indah meja, semua memberpun satu persatu duduk dikursi masing masing, malam ini menunya sangat special, “Tumben noona, kau memasak sebanyak ini” sindir Kai

“Aiiis aku kasihan pada kalian yang setiap hari makan makanan apa adanya” ejek Ji Eun

Mereka semua sudah selesai makan, dan sedang sibuk masing masing, namun masih dimeja makan, tiba tiba Chanyeol angkat bicara, “Besok kami akan comeback, tapi malam ini kami akan comeback special untukmu” ucap Chanyeol

“Mwo” bingung Ji Eun

“Kami ingin kau orang pertama yang mendengarkan salah satu lagu terbaik dialbum kami” ucap Suho, “Baiklah hana dul set…”

Neol chajaganda chueogi bonaen Thinkerbell ttaranaseotdeon neverland

Geu gose naega neowa barabomyeo utgo isseo

Nan yeongwonhan neoui peterpan Geu sigane meomchun ni namja

Seotuljiman neomu saranghaetdeon naui neoege danyeoga

Mereka menyanyikan salah satu lagu dialbum mereka, pertama kalinya hanya untuk Ji Eun, manager tersayang mereka, dan kali ini Ji Eun menangis bahagia dengan persembahan mereka

“Gomawoyo” ucap Ji Eun sambil menghapus air matanya

“Apa kau suka” Tanya Baekhyun, Ji Eun mengangguk

“Segeralah download lagunya ne, kau tidak akan bosan dengan lagu kami” ucap D.O

“Nde, judulnya Peter Pan” lanjut Kai

“Nde noona, disana aku ngerap, lagunya sangat enak, sampai sampai author mutar lagunya berkali kali dalam sehari, iayakan thor” ucap Sehun, #author angguk angguk

“Jadi kalian hanya promosi” ucap Ji Eun

“Anniyo, kami serius, mempersembahkan untumu, manager tersayang kami” ucap Chanyeol dengan lebaynya, mereka semua tertawa karna melihat tingkah lucu Chanyeol

FIN~

Akhirnya selesai juga, dari sekian banyaknya FF buatan saya yang belum selesai, akhrinya saya mengutamakan FF ini diselesaikan, susah banget bikin endingnya, maaf ne kalau FF-nya jelek atau gimana gitu, karna saya ini masih amatiran dalam membuat FF, tidak seperti authordeul di FF FF yang lain, hehehe silahkan di coment ya dan terimakasih bagi yang sudah membacanya