Boys Meet... Girl? (Chapter 3 END)

Title                : Boys Meet... Girl?

Author           : Park Mitha

Genre              : Romance, Comedy, Fantasy,

Lengh              : Chapter

Rating             : All

Cast                : IU-Lee Jieun, EXO Member, Etc

***

[1] [2]   

Sehun dan Jieun selesai berbelanja dan memutuskan untuk segera pulang, diperjalanan pulang menuju dorm Sehun terus saja tersenyum melihat tingkah Jieun, setiap apapun yang dilakukan Jieun menurut Sehun itu lucu dan manis, ia bahkan membiarkan Jieun berjalan lebih dulu didepannya

Tiba tiba Jieun terjatuh dijalan membuat Sehun dengan cepat menghampiri yeoja itu, “kau baik baik saja?” tanya Sehun khawatir, Jieun hanya menjawabnya dengan anggukan kecil, iapun berdiri dibantu Sehun, namun saat ia berdiri ia merasa bumi berputar dan...

Brukkk...

“Jieun-ah...” ucap Sehun panik, iapun berkali kali menepuk pelan pipi gadis itu namun Jieun tidak juga membuka matanya, dengan terpaksa Sehun menggendong tubuh mungil itu menuju dorm mereka yang beruntungnya tidak jauh dari tempat kejadian(?)

Didorm EXO terlihat Sehun, Baekhyun, dan Chanyeol yang tengah menunggu Jieun sadar, sejak tadi wajah mereka terlihat begitu khawatir melihat Jieun yang begitu pucat, “kalau dia tidak sadar juga bagaiman hyung?” ucap Sehun sedih

“aku juga tidak tahu” jawab Baekhyun lesu, iapun duduk disofa, “sebenarnya apa saja yang kalian lakukan?” tanyanya menyelidiki Sehun

“aku hanya mengajaknya jalan jalan, hanya ketaman dan mall membelikannya pakaian” jelas Sehun meyakinkan, “aku tidak bohong hyung” lanjutnya takut

“lalu kenapa sampai dia bisa pingsan?” bingung Baekhyun

“mungkin dia sedang sakit” jelas Chanyeol, namja itupun menyentuh jidat Jieun, “tapi tidak panas” lanjutnya, iapun terlihat berfikir

“hyung, bagaimana ini?” Sehunpun merengek membuat Baekhyun maupun Chanyeol terlihat semakin bingung, “kalau Suho hyung marah padaku bagaimana?”

“diamlah dulu, aku juga sedang berfikir” kesal Baekhyun, seketika Sehun terdiam dari rengekannya, ia yang sejak tadi terduduk dilantai kini bangkit dan duduk disamping Baekhyun

“aku hanya khawatir ini bukan penyakit yang wajar” gumam Baekhyun setelah berfikir panjang

“maksudnya?” bingung Chanyeol, Baekhyun seakan memberi isyarat pada Chanyeol dengan melambaikan tangannya untuk mendekat, Chanyeolpun menurut dan duduk didekat mereka

“aku belum menceritakan ini pada siapapun” ucap Baekhyun pelan, Sehun dan Chanyeol terlihat mendengarkan dengan begitu serius, “dulu saat kita makan siang bersama Jieun untuk pertama kalinya kalian menyuruhku memanggilnya bukan?” Chanyeol dan Sehun mengangguk, “kalian tahu? Aku melihat dipundaknya terdapat sayap yang sangat besar” lanjutnya, Chanyeol terlihat tak percaya namun Sehun hanya terdiam, ‘apa Baekhyun hyung juga sudah tahu?’ fikirnya

“benarkah? kau tidak bohongkan?” tanya Chanyeol tak percaya, Baekhyun mengangguk mantap

“heh, sekalipun aku sering bercanda tapi kali ini aku serius, aku hanya melihatnya tidak lebih dari satu detik karna cahayanya begitu menyilaukan” jelas Baekhyun lagi

“hyung” gumam Sehun, kedua namja itu menatap Sehun bingung, “sebenarnya aku sudah tahu siapa Jieun sebenarnya” lanjutnya

.

.

.

Suasana yang begitu menegangkan tengah terasa didorm EXO, semua member yang berkumpul terlihat begitu sibuk dengan fikiran mereka masing masing, Suho sang leader bahkan berjalan mondar mandir karna memikirkan sesuatu

“hyung duduklah, aku lelah melihatmu mondar mandir didepanku” ucap D.O pada Suho, Suhopun sedikit menengok lalu menurut dan duduk

Sehun terlihat begitu khawatir dengan keadaan Jieun yang semakin parah hingga akhirnya ia memutuskan untuk memberitahu semua member tentang identitas asli Jieun dengan bantuan dari Baekhyun dan Chanyeol

Dan kini mereka terlihat bingung karna tidak tahu harus menganggap Jieun itu jenis makhluk hidup apa sekalipun Sehun mengatakan kalau Jieun adalah bidadari, “hyung, apa yang harus kita lakukan?” tanya Chen yang terlihat mulai bosan

“kalau kita membawanya kerumah sakit juga percuma, tidak ada obatnya” jelas Suho, Xiuminpun menghela nafas berat, kenapa bisa begini kisah hidup mereka, bertemu alien... ahh bukan tapi bidadari yang entah sekarang sakit karna apa

***

Jieun membuka matanya saat ia mendengar suara lembut seseorang memanggilnya, ternyata yeoja yang waktu itu menemuinya kini menemuinya lagi, “eonni” ucap Jieun lemah

“Jieun-ah, waktumu hampir habis, besok tepat 100 hari kau dibumi, kau harus putuskan secepat mungkin, tinggalkan mereka dan buat mereka lupa padamu atau tetap bersama mereka tapi...”

“aku akan memikirkannya” potong Jieun cepat, “eonni tidak perlu khawatir, aku baik baik saja disini” jelasnya sambil tersenyum menenangkan

“kalau kau akan pulang besok pergilah sebelum matahari terbenam” jelasnya lalu pergi meninggalkan Jieun yang kini terduduk sedih

Ceklekk...

“Jieun-ah...” Jieun menengok saat ia mendengar suara Sehun, namja itupun mendekati Jieun dan duduk disisi ranjang namun Jieun menjauh menjaga jaraknya dengan Sehun, “kau sudah baikkan?” tanyanya khawatir, Jieun hanya diam tak menjawab

“maaf, aku benar benar minta maaf sudah membocorkan identitasmu pada member lain, aku terlalu panik sampai bingung harus berbuat apa” jelasnya tertunduk

“kaulah penyebab aku seperti ini” ucap Jieun yang membuang muka dari Sehun, “seandainya aku tidak menceritakannya padamu mungkin aku sudah pulang sekarang” lanjutnya

“maafkan aku” lirih Sehun

“percuma, semua sudah terjadi” Jieunpun turun dari ranjang berjalan menuju balkon namun baru beberapa langkah ia menjauhi ranjang ia terjatuh karna tak sanggup menopang berat badannya, Sehunpun terlihat panik dan menghampiri Jieun

“kau baik baik saja?” tanyanya khawatir, Jieunpun menepis tangan Sehun yang memegang pundaknya, “istirahatlah kalau kau masih sakit” lanjut Sehun masih dengan wajah cemasnya

“pergilah, kau tidak perlu mengkhawatirkanku” ucap Jieun dingin

“setidaknya biarkan aku menolongmu, bukankah ini semua karnaku juga?” Jieunpun menatap Sehun dengan mata yang berair, “kumohon jangan menangis, nanti hyungku berfikir aku macam macam padamu” ucapnya yang tiba tiba panik

“Sehun-ah... besok hari terakhirku disini, apa yang harus kulakukan?” tangis Jieun seketika pecah membuat Sehun semakin panik dan kini ia terkejut bukan main, “aku mau pulang... tapi aku juga mau tetap bersama kalian”

.

.

.

Lagi lagi member EXO berkumpul diruang tengah dengan suasana yang masih sama seperti tadi siang, kini Jieun ikut bergabung dengan mereka, ia tidak bisa terus mengurung diri dikamar, ia harus berpamitan karna mungkin saja besok ia akan kembali ketempatnya

“jadi bagaimana keputusanmu?” tanya Suho memecahkan keheningan, Jieun terlihat masih berfikir, semua mata kini tertuju padanya menunggu jawaban gadis itu

“aku akan kembali, aku tidak bisa terus terusan tinggal disini” jelasnya, wajah semua member terlihat sedih mendengar jawaban Jieun, bagaimanapun juga mereka menganggap Jieun sudah bagian dari mereka, 100 hari cukup membuat mereka merasa nyaman berada didekat Jieun

“tidak bisakah kau fikirkan lagi?” tawar Sehun, Jieun menggeleng pelan

“kalaupun aku tetap disini, aku tidak bisa lebih lama hidup” jelasnya, “aku harus kembali menyelesaikan semua masalah yang sudah kubuat” lanjutnya

“Jieun-ah, kau tidak akan melupakan kami bukan?” kali ini Baekhyun yang bersuara, Jieunpun tersenyum manis

“justru aku yang takut kalian melupakanku” ucapnya lalu terkekeh, “aku benar benar berterimakasih untuk 99 hari ini, kalian begitu baik padaku, dan... maaf aku sudah merepotkan kalian”

“tidak, kau tidak merepotkan kami” ucap Chen cepat, Jieunpun tersenyum mendengarnya

“besok... kalau aku tidak ada dikamar tolong jangan cari aku” ucapnya sedih, member yang lainpun tertunduk sedih, “aku akan baik baik saja, dan aku akan terus memperhatikan kalian dari sana” lanjutnya lalu tersenyum semanis mungkin, namun senyumnya tidak bisa membuat member lain ikut tersenyum, mereka semakin sedih

“ya! Kim Kai, bukankah kau sangat tidak suka denganku? Kenapa wajahmu sedih begitu?” tanya Jieun, Kai tersadar dari lamunannya lalu menatap Jieun dengan ekspresi bingungnya

“aku tidak pernah membencimu, sungguh” jawabnya, Jieunpun tersenyum senang melihatnya

“sudah malam, ayo kita tidur” ajaknya, iapun berjalan meninggalkan ke-9 namja tampan itu, setibanya dikamar airmatanya langsung tumpah begitu saja, “aku benar benar menyayangi kalian, tapi aku juga menyayangi keluargaku” tangisnya

***

Pukul 7 pagi, suasana didorm EXO terlihat begitu ramai, ke-9 namja itu sudah bangun dari tidur mereka dan kini tengah berkumpul diruang tengah namun beberapa member sedang sibuk menyiapkan sarapan

“Sehun-ah, sarapan sudah siap lebih baik kau panggil Jieun, ajak dia sarapan bersama” Sehun yang sibuk pada ponselnya itu kini menghentikan kegiatannya ketika ia mendengar Chen yang memerintahnya, dengan langkah santai ia menghampiri kamar Jieun

Tok... tok... tok...

“Jieun-ah kau didalam?” ucap Sehun dari luar, tidak ada jawaban hingga ia memutuskan masuk saja kedalam kamar yang tak dikunci itu, “Jieun-ah ayo kita sara...” Sehun menghentikan ucapannya saat ia melihat ranjang yang biasa Jieun tiduri kosong

Iapun melangkah menuju kamar mandi mengetuk pintunya lalu membukanya dan hanya kekosongan yang namja itu temukan, wajahnya seketika terlihat panik, iapun melangkah tergesa menuju balkon kamar mungkin gadis itu ada disana

Namun nihil, tak ada siapapun disana, iapun berjalan gontai menuju ranjang dan duduk disisinya, matanya menangkap secarik kertas diatas meja, dengan cepat ia mengambilnya dan membaca isinya

Siapapun yang membaca ini, pasti kau yang disuruh memanggilku untuk mengajakku sarapan

Maaf aku pergi tidak pamit pada kalian, aku hanya tidak mau melihat wajah sedih kalian

Aku benar benar berterimakasih pada kalian karna sudah mau menerimaku

Padahal kalian tak tau siapa aku

Aku menyayangi kalian semua, kalian adalah keluargaku dibumi

Sekali lagi terimakasih

-Jieun-

Sehunpun menyeka airmatanya setelah membaca isi surat dari Jieun, “aku juga menyayangimu” lirihnya, iapun berjalan keluar dari kamar itu menghampiri member lain yang kini menatapnya bingung, “Sehun-ah dimana Jieun?” bingung Kai

“dia sudah pergi” lirih Sehun, iapun menyeka kasar airmatanya yang terus mengalir tanpa izin, semua memberpun terlihat sedih, “dan dia meninggalkan ini” lanjutnya sambil memberikan surat ditangannya pada member lainnya

Semua memberpun kini terlihat begitu sedih setelah membaca isi surat itu, bahkan Kai menyeka airmatanya yang hampir menetes, “aku yang paling jahat dengannya” ucapnya sedih

.

.

.

2 tahun kemudian...

Suasana yang cukup ramai diruang latihan gedung SM, terlihat member EXO yang baru saja menyelesaikan latihan mereka hari ini, dengan wajah lelah semua member terkapar dilantai ruangan itu, namun tiba tiba pintu terbuka membuat mereka refleks bangkit dan membungkuk sopan

“apa kalian sudah selesai latihan?” tanya pria yang mereka tahu staf SM itu

“eoh kami baru saja selesai latihan” jelas Suho mewakili semuanya

“begini... maksudku kesini aku ingin memperkenalkan kalian dengan manager baru yang menggantikan Jihyuk yang akan berhenti” jelas staf itu wajah member EXO terlihat sedih mengingat manager kesayangan mereka akan berhenti berkerja menjadi manager mereka

“kalian pasti sudah diberitahu bukan sebelumnya” semua member mengangguk, “kebetulan orang yang akan menjadi manager kalian sudah datang, jadi aku akan memberikan kalian kesempatan untuk berkenalan dengannya”

“nona ayo masuk” ucap staf itu, wajah member EXO terlihat bingung, apa manager mereka seorang yeoja, mata ke-9 namja itupun tertuju pada satu titik dimana didepan pintu mereka melihat seorang gadis manis dengan dress putih selututnya tengah tersenyum manis pada mereka

“silahkan perkenalkan dirimu” suruh staf, yeoja itupun mengangguk lalu menatap ke-9 namja tampan didepannya yang kini menatapnya tak percaya bahkan Baekhyun sedikit membuka mulutnya karna terlalu terkejut

“annyeong” sapanya sopan, “perkenalkan namaku Lee Jieun, mulai sekarang aku akan menjadi manager kalian, jadi aku mohon kerja samanya, terimakasih”

FIN~

Sedihnya saya gagal bikin ff bergenre fantasy, bener bener ga ada bakat deh bikin yang beginian

Maaf banget karna saya harus menyelesaikan ff ini, saya tidak terlalu mahir membuat yang bergenre fantasy

Tapi saya harap chingudeul ga kecewa ya sama ff saya yang satu ini

Mohon maaf sekali *bow*

Tapi jangan lupa dikomen ya, gamsahamnida *bow*

sampai jumpa dikarya saya yang lainnya...